Rabeg – Kuliner Khas Banten yang Wajib Dicoba

Kuliner Khas Banten

Kalau ngomongin kuliner khas Banten, ada satu hidangan yang rasanya bikin nagih, yaitu Rabeg. Makanan ini terkenal sebagai olahan daging kambing yang kaya bumbu rempah. Rasanya gurih, sedikit manis, dan bikin badan terasa hangat. Cocok banget disantap saat kumpul keluarga atau acara khusus. Buat kamu yang suka kuliner tradisional, wajib banget nyobain Rabeg asli Banten ini.

Sejarah dan Asal Usul Rabeg

Rabeg punya sejarah panjang, bahkan dipercaya sudah ada sejak zaman Kesultanan Banten. Konon, Rabeg merupakan hidangan favorit Sultan Maulana Hasanuddin, putra dari Sunan Gunung Jati. Dulu, Rabeg disajikan di acara kerajaan sebagai simbol kemakmuran. Nama "Rabeg" sendiri kabarnya diambil dari nama kota di Arab Saudi, yaitu Rabigh, karena terinspirasi dari masakan daging kambing ala Timur Tengah. Makanya nggak heran kalau cita rasanya agak mirip semur atau gulai, tapi dengan sentuhan khas Banten.

Ciri Khas Rabeg

Berbeda dari gulai atau tongseng, kuah Rabeg cenderung lebih pekat, manis gurih, dan aromanya wangi banget. Rempah yang dipakai antara lain bawang merah, bawang putih, jahe, ketumbar, merica, kayu manis, cengkeh, pala, dan kecap manis. Semua bumbu itu dimasak perlahan sampai bener-bener meresap ke daging kambing. Hasilnya, daging jadi empuk, tidak bau prengus, dan kuahnya bikin nambah nasi terus!

Bahan dan Cara Membuat Rabeg

Buat kamu yang penasaran, berikut gambaran umum bahan dan cara membuat Rabeg khas Banten:

1 kg daging kambing (campur daging dan iga biar makin mantap)
10 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1 sdt merica
1 sdm ketumbar
2 ruas jahe, geprek
3 butir cengkeh
1 batang kayu manis
½ buah pala
5 sdm kecap manis
Gula merah dan garam secukupnya

Cara membuatnya:

Rebus daging kambing sebentar untuk menghilangkan bau prengus, lalu buang airnya.
Tumis bumbu halus (bawang merah, bawang putih, ketumbar, merica) sampai harum.
Masukkan daging kambing, aduk hingga berubah warna.
Tambahkan air secukupnya, masukkan kayu manis, pala, cengkeh, jahe, garam, gula merah, dan kecap manis.
Masak dengan api kecil hingga daging empuk dan kuah menyusut.
Sajikan Rabeg selagi panas bersama nasi putih hangat.

Tempat Makan Rabeg Terkenal di Banten

Kamu bisa menemukan Rabeg di banyak rumah makan khas Banten, terutama di Serang, Cilegon, dan Pandeglang. Beberapa warung Rabeg terkenal bahkan sudah berdiri puluhan tahun dan jadi langganan wisatawan. Salah satunya adalah Rabeg Hj. Mpok Enong di Serang yang selalu ramai pengunjung. Kalau kamu lagi wisata religi ke Masjid Agung Banten atau ziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin, sempatkan mampir untuk mencicipi Rabeg di sekitar area tersebut.

Tips Menikmati Rabeg

Supaya pengalaman makan Rabeg makin nikmat, berikut beberapa tips sederhana:

Pesan Rabeg dengan tambahan sambal kalau kamu suka pedas.
Lengkapi dengan lalapan segar biar lebih seimbang.
Makan pakai nasi uduk khas Banten juga enak banget.
Kalau bikin sendiri di rumah, pastikan daging direbus dengan baik supaya bau kambingnya hilang.

Penutup

Rabeg bukan sekadar makanan, tapi juga bagian dari budaya kuliner Banten yang sudah diwariskan turun-temurun. Rasanya yang kaya rempah bikin banyak orang jatuh cinta dan selalu kangen untuk mencicipinya lagi. Jadi, kalau kamu main ke Banten, jangan lupa masukkan Rabeg ke dalam daftar kuliner wajib yang harus kamu coba!